Hai manteman, apa kabar nih? Hehehe... Kali ini postingan gue ingin menceritakan mengenai kunjungan amal ke Sahabat Anak bersama teman-teman SEPM yang diadakan pada hari Minggu tanggal 14 Oktober 2012. Sahabat Anak merupakan salah satu organisasi sosial informal yang bergerak di bidang pendidikan anak-anak jalanan. Kali ini saya dan teman-teman berkunjung ke Sahabat Anak yang berada di kolong jembatan depan mall Citraland. Oke, langsung ajah gue mulai yah ceritanya. Hehehe...
|
Suasana belajar mengajar di kolong jembatan depan mall Citraland |
Beberapa minggu sebelum acara ini terlaksana, gue ditelpon oleh salah seorang teman SEPM gue, dia mengajak gue untuk melakukan aksi sosial mengujungi anak-anak jalanan yang berada di depan mall Citraland. Spontan ajah gue menyanggupi untuk ikut serta. Hehehe... Tadinya acara ini akan diadakan pada tanggal 7 Oktober tetapi karena sudah ada donatur lain pada tanggal tersebut, maka acara ini diundur menjadi tanggal 14 Oktober. Sumber dana yang kami gunakan untuk acara ini berasal dari sumbangan teman-teman. Dana ini digunakan untuk membeli makanan dalam jumlah yang besar. Tetapi puji Tuhan dan syukur kepada Allah, setiap kali kami melakukan kegiatan sosial, dana yang ada selalu berlebih, bahkan kami sampai bisa menyumbangkan makanan yang lebih layak. Hehehe... Wokeh, langsung ajah gue ceritain pas hari H-nya... Jreeeng~!!
|
Interaksi antara pengajar dengan siswanya... (^.^) |
Siang hari tanggal 14 Oktober 2012, gue melaju ke Shekinah di daerah Gajah Mada untuk berkumpul. Sekitar jam 1 siang, saya tiba di Shekinah. Beberapa teman SEPM sudah datang dan kami menunggu beberapa teman lainnya. Setelah menunggu beberapa teman lainnya, kami segera menuju ke meeting point, yaitu di mall Citraland untuk bertemu dengan teman-teman SEPM lainnya yang juga akan membantu. Setelah menunggu beberapa lama, teman-teman yang mengurus konsumsi pun datang dan kami segera bergegas ke lokasi Sahabat Anak dengan berjalan kaki... Ga perlu bilank wow sambil koprol c, biasa ajahlah. Hehehe...
|
Suster yang turut membantu proses belajar mengajar |
Tak berselang beberapa lama, kami pun tiba di lokasi, kolong jembatan di depan mall Citraland. Sesampainya di sana, kami minta ijin kepada pengurus Sahabat Anak, lalu kami diijinkan untuk mengajar. Kegiatan ajar-mengajar anak jalanan ini dilakukan setiap hari Minggu pukul 2 sampai 4 sore. Usia anak-anak yang diajar juga bervariasi, mulai dari usia playgroup hingga usia SMA. Pelajaran yang diajarkan pun berbeda-beda, mulai dari Matematika hingga bahasa Inggris.
|
Di sudut kolong Jakarta |
Singkat kata, kami sangat bahagia bisa melakukan kegiatan sosial ini. Saya pribadi merasa bersyukur betapa jauh lebih beruntungnya kehidupan yang saya jalani. Saya menyadari betapa baiknya Tuhan kepada saya, tetapi saya lebih sering mengeluh dan tidak mensyukuri apa yang telah saya miliki. Melalui kegiatan sosial ini, saya merenung dan merefleksikan kepada diri saya sendiri. Saya merasa tertohok karena kurang bersyukur dan seolah-olah diingatkan oleh Tuhan bahwa semua yang saya miliki berasal dari-Nya. Kalau boleh jujur, selama kegiatan ini, mata saya berkaca-kaca. Di tengah kesulitan yang mereka hadapi, anak-anak itu tetap bisa merasakan kebahagiaan dan indahnya dunia. Bahkan banyak di antara kita yang tidak bahagia dengan apa yang kita miliki. Terima kasih Tuhan untuk segalanya.
|
Apakah pernah terpikir oleh kalian, bagaimana kalau hujan? |
Wokeh, gue lanjutin ceritanya. Hehehe... Setelah selesai mengajar dan sedikit bermain-main, kami lalu membagikan makanan yang telah kami siapkan kepada anak-anak jalanan tersebut. Selesailah sudah acara kali ini. Hehehe...
|
Soal Matematika |
Berikut gue tambahin foto-foto lainnya. Cekidot!
|
Hai... Nama saya Ramdani... \(^.^)/ |
|
Baca dan resapi dalam hatimu... (>.<) |
|
Lelah belajar? Hanya ada alas terpal untuk melepaskan lelah, tanpa AC, tanpa komputer, tanpa iPad, tanpa Playstation... |
|
Bersenda gurau bersama anak-anak. Hehehe... \(^.^)/ |
|
Smile~!! (^.^) |
|
Rekan-rekan SEPM |
|
Pembagian makanan di akhir acara... Nyam~!! (^.^) |
Selain itu, setelah acara, gue dibantu oleh salah satu rekan gue menyempatkan diri untuk melakukan interview dengan salah satu pengajar di sana. Awalnya gue cuma ingin tahu apa yang menjadi motivasi dia untuk kerja sosial macam ini dan rutin dilakukan. Tak disangka, ternyata dia merasakan bahwa mengajar anak-anak jalanan ini adalah sebuah kerinduan, bahkan sehari saja tidak mengajar, rasanya ada yang mengganjal. Dan hebatnya lagi, kerinduan ini sudah berjalan selama 3 tahun! Salut!
Berikut adalah file videonya yang udah dipotong jadi 1 menit. Maaf banget, noisenya sangat-sangat banyak karena waktu ngerecord, kameranya ada gangguan teknis sehingga ngerecordnya cuma pake HP biasa. Hehehe... Cekidot!
No comments:
Post a Comment