10 Perbedaan Besar Antara Windows 7 dan Windows 8

Windows 7 sudah sangat berbeda daripada Windows versi sebelumnya, tunggu saja sampai Anda melihat Windows 8. Maka bersiap-siaplah untuk perubahan / perbedaan ini.

1. Tampil tanpa tombol Start – Hadirnya Metro UI

Secara default akan ditetapkan antarmuka yang baru : Metro UI. Mungkin Metro UI sangat pas untuk tablet, tapi menggunakannya dengan mouse dan keyboard agak aneh rasanya.

2. Task Manager lebih sederhana

Task Manager yang baru menampilkan list aplikasi berjalan yang bisa Anda matikan dengan satu klik. Tapi bagaimana dengan process? Anda tinggal mengklik More Details, dan nanti akan ditampilkan daftar aplikasi dan background pocesses-nya berikut CPU dan memory usage.

3. Perbaikan pada proses Copy, Move, Rename, dan Delete

Pada Windows 8 semua proses tersebut (misalnya 10 proses copy dari tempat berbeda) ditempatkan/terkonsolidasi pada satu window/box. Jadi tidak ada lagi 10 box/windows berbeda untuk tiap proses.

Ada juga fitur Pause. Akhirnya, Anda bisa menghentikan sejenak proses copy dengan fitur ini. Tambahan lagi, jika mengklik More Details, Anda bisa melihat kecepatan transfer data, jumlah data yang sudah terpindahkan.

4. Windows Explorer yang Baru

Antarmuka ribbon sudah diperkenalkan pada 2007 dan 2010. Kini digunakan pada Windows Explorer di Windows 8.

5. Fast Startup Mode

Sejak dulu, waktu boot selalu menjadi masalah di Windows dan solusinya adalah menyediakan fitur seperti hibernation dan sleep. Sayangnya, kedua fitur ini pun punya masalahnya sendiri. Di Windows 8, ada istilah fast startup mode (mungkin nanti akan disebut dengan istilah lain lagi), yaitu kombinasi dari cold boot dan hibernation. Pada dasarnya, proses ini adalah seperti “merestart” PC tetapi tanpa secara aktual merestartnya. Anda akan tetap mendapatkan sesi user baru dengan segalanya tertutup, dll seperti halnya jika Anda merestart Windows, namun waktunya sangat cepat.

6. Plug-in Free Browsing

Tidak hanya IE 10 secara signifikan merubah UI-nya, ia juga mengubah cara Anda melakukan browsing. IE 10 menawarkan HTML 5 pada arsitektur plug-in tradisional dan secara default akan dijalankan tanpa plugin. Jika Anda memerlukan misalnya Adobe Flash untuk bisa menampilkan website berbasis flash, Anda bisa beralih ke “desktop” view, tetapi untuk sebagian besar bagian, IE akan otomatis mengeluarkan plugin yang dibutuhkan.

7. Proses Boot yang sudah di-rekayasa-ulang

Kita semua pasti sudah bosan dengan tampilan “Safe Mode”, “Safe Mode With Networking”, dll saat boot Windows dengan opsi advance. Di Windows 8, semua itu berubah. Proses boot advance sekarang sangat bagus dan mirip dengan iOS. Tersedia tampilan layar yang manis untuk membantu Anda join ke wireless network, melakukan pengaturan, dll.

8. Sign in menggunakan Windows Live ID

Dengan integrasi Skydrive juga hadir di Windows 8, Anda juga bisa sign in menggunakan credential Windows Live dan meletakan file, setting, aplikasi, dll di cloud. Anda bisa log in ke komputer Windows 8 lainnya dan semuanya bisa dilakukan otomatis.

Dia akan tetap bisa melacak bookmark IE Anda, desktop wallpaper, dan banyak lagi. Anda bisa membeli tambahan ruang penyimpanan di SkyDrive dan mengaksesnya secara online atau melalui peranti mobile seperti iPad, iPhone, dan peranti Android.

9. Refresh / Reset PC Anda

Ada dua fitur yang baik di Windows 8 yaitu opsi refresh dan reset. Reset akan membuang semua data, aplikasi, dan pengaturan serta reinstall Windows. Refresh akan menyimpan semua data, aplikasi, dan pengaturan serta reinstall Windows.

10. Mengubah Ukuran Layar

Perubahan pada UI juga diikuti banyak peningkatan di Windows 8 untuk mengubah resolusi layar dan kedalaman pixel. Anda bisa menggunakan Windows 8 pada beragam ukuran layar mulai dari Windows Phone yang kecil sampai layar 30 inch dengan resolusi 2560 x 1600!

Secara keseluruhan, tim Windows 8 telah berusaha memperbaiki di sana-sini dan Windows 8 merupakan langkah besar bagi perkembangan PC.