Monday, September 9, 2013

Sendratari Ramayana, Cerita Legenda yang Tidak Termakan Waktu

Sendratari Ramayana atau Ramayana Ballet adalah pertunjukan seni tari tanpa dialog yang menceritakan tentang cerita Ramayana karya Walmiki yang diambil dari cerita legenda yang ditulis dalam bahasa Sanskerta. Cerita Ramayana juga diambil berdasarkan cerita relief Candi Prambanan. Sendratari Ramayana diselenggarakan di komplek Candi Prambanan kala malam hari. Hari Selasa, Kamis dan Sabtu mulai jam 19.30 - 21.30 wib.
Candi Prambanan di malam hari
Dalam sendratari Ramayana tidak ada dialog sama sekali, Sinden yang akan menggambarkan jalan cerita para penari. Para penari dengan cantik, luwes, dan penuh penjiwaan akan mengajak kita larut akan jalan cerita yang dikemas apik dan kolosal, tata rias para penari membuat kita bisa membedakan tokoh dan karakter pemain, penataan cahaya menambah atmosfer sakral di pertunjukan tersebut.

Cerita sendratari Ramayana yang diambil dari relief Candi Prambanan yang terukir pada Candi Siwa dan Candi Brahma bercerita tentang Rama Wijaya, Putra Mahkota kerajaan Ayodya yang berhasil memenangkan sayembara untuk memperistri Dewi Shinta Putri Prabu Janaka dari negeri mantili. Di lain pihak Prabu Rahwana, Raja Alengkadiraja sangat menginginkan memperistri Dewi Widowati, setelah melihat Shinta, Rahwana menganggap Shinta adalah titisan Dewi Widowati yang selama ini dicari-carinya.
Sendratari Ramayana
Rama, Shinta, dan Leksmana (adik Rama) melakukan perjalanan sampai hutan dandaka, Rahwana mengubah pengikutnya menjadi kijang kencana. Melihat kijang elok tersebut, Shinta meminta Rama untuk menangkapnya, dikejarlah kijang tersebut oleh Rama. Lama Rama tidak kembali, Shinta menyuruh Laksamana untuk mencari Rama. Sebelum pergi Laksmana membuat lingkaran magis untuk Shinta. Rahwana yang mengetahui Shinta seorang diri, ingin menculiknya tetapi gagal karena lingkaran magis Laksmana. Rahwana mencari akal dengan merubah dirinya menjadi Brahmana tua ketika Shinta mendekati untuk memberi sedekah dan keluar dari lingkaran, ditariklah Shinta dan dibawa ke alengka oleh Rahwana.
Sendratari Ramayana
Rama yang berhasil menangkap kijang kencana ternyata kijang tersebut berubah menjadi raksasa sehingga terjadilah perang dengan Rama. Raksasa kijang itu terpanah oleh Rama, Leksmana yang menyusul Rama mengajak segera kembali menemui Shinta. Ketika kembali Rama kaget karena Shinta hilang, berdasarkan cerita dari garuda yang bernama Jatayu, Rama mengetahui Shinta diculik oleh Rahwana. Dalam kesedihannya datang Hanuman, kera putih yang diutus oleh pamannya, Sugriwa untuk mencari dua kesatria untuk dapat mengalahkan Subali. Akhirnya Rama membantu mengalahkan Subali.
MC yang membawakan acara
Karena jasa Rama yang telah mengalahkan Subali, Sugriwa mengutus Hanuman untuk membantu Rama mencari Shinta, Hanuman pergi ke Kerajaan Alengka untuk menemui Shinta, di sana Hanuman membuat onar untuk mengetahui kekuatan Kerajaan Alengka, Hanuman tertangkap oleh Indrajid, putra Rahwana dan dibakar hidup-hidup. Bukannya mati, Hanuman dengan api tersebut membakar Kerajaan Alengka (Cerita ini terkenal dengan nama Hanuman Obong)
Cheers~!! \(^.^)/
Hanuman kembali kepada Rama, Rama beserta pasukan kera berangkat ke Kerajaan Alengka, dalam perang brubuh tersebut Rahwana gugur terpanah oleh Rama dan dihimpit gunung Sumawan yang dibawa Hanuman. Setelah Rahwana mati, dengan diantar Hanuman, Shinta menghadap Rama. Tetapi Rama menolak karena menganggap Shinta telah ternoda selama berada di Alengka. Maka Rama meminta bukti kepada Shinta untuk membuktikan kesuciannya, dengan sukarela, Shinta membakar diri, karena kebenarannya, kesucian Shinta dan pertolongan dewa api, Shinta selamat dari api. Setelah terbukti kesuciannya, Rama menerima kembali Shinta dengan perasaan haru dan bahagia.
Begaya dolo akh~!! Hehehe... (=^.^=)v
Selain di komplek Candi Prambanan, sendratari Ramayana dapat pula disaksikan di Purawisata Yogyakarta yang terletak di Jalan Brigjen Katamso, sebelah timur Kraton Yogyakarta. Di tempat yang telah memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) pada tahun 2002 setelah mementaskan sendratari setiap hari tanpa pernah absen selama 25 tahun tersebut.
Full team~!! \(^.^)/

No comments:

Post a Comment